Gaekon.com – Rasanya yang unik dan manis membuat permen disukai oleh anak-anak. Bahkan banyak sekali kasus gigi anak yang rusak hanya karena sering makan permen dan malas untuk menggosok gigi.
Jajanan permen ini sebenarnya sama sekali tidak mengenyangkan perut, namun rasanya di dalam mulut membuat orang ketagihan.
Tak hanya anak-anak saja, orang dewasa pun banyak yang suka mengonsumsinya. Permen ini juga seringkali dijadikan sebagai penawar saat merasa mual dan semacamnya.
Rasa yang dimiliki oleh permen ini sebenarnya tak hanya manis saja, ada yang asam hingga mint. Sebelum berbicara lebih jauh lagi, tahukah kalian bagaimana sebenarnya asal usul dari permen ini?
Asal Usul Permen
Melansir dari Wikipedia, permen (Candy) ini sebenarnya merupakan jajanan berkalori tinggi. Bahan dasarnya yaitu gula, air, dan sirup fruktosa.
Nah, tingginya kadar gula dalam permen inilah yang membuatnya seringkali diklaim sebagai penyebab gigi berlubang.
Permen pertama di dunia terbuat dari bahan utama pemanis berupa madu sebagai pengganti gula. Pasalnya jaman dulu gula masih susah didapatkan.
Permen dari madu ini banyak dibuat di Cina, Timur Tengah, Mesir, Yunani, dan Kerajaan Roma dalam bentuk madu yang dibalurkan pada buah-buahan, kacang-kacangan, dan bunga untuk tujuan pengawetan.
Sebelum masa revolusi industri, permen sempat dianggap sebagai obat-obatan untuk mengobati gangguan pencernaan, demam, atau sakit tenggorokan.
Di abad pertengahan, permen juga hanya bisa dimakan oleh orang-orang kaya saja. Waktu itu permen terbuat dari kombinasi rempah-rempah dan gula.
Permen pertama lalu mulai masuk ke Amerika di awal abad ke-18. Namun tetap saja saat itu permen dianggap sebagai simbol kemewahan dan hanya bisa dikonsumsi oleh orang-orang yang sangat kaya.
Bisnis produksi permen baru mulai menemui titik terang pada tahun 1830 ketika sudah muncul berbagai inovasi teknologi dalam pembuatannya dan gula juga sudah mulai banyak tersedia di pasaran. Sejak saat itulah permen bisa dinikmati oleh para kaum pekerja dan anak-anak.
Jenis Permen
Tak hanya satu jenis saja, permen hadir dalam berbagai macam jenis. Berikut berbagai jenis permen dan penemunya:
- Permen Coklat
Permen cokelat pertama di dunia diciptakan oleh seorang Belanda, Conrad J. Van Houten pada tahun 1828. Dia yang memeras biji cokelat yang dimasaknya yang kemudian dicampur gula hingga menjadikannya permen.
- Permen Mint
Pada tahun 1912 Clarence Crene menciptakan permen mint. Keberadaan permen mint itu sendiri sebenarnya sudah ada di daratan Eropa namun kebanyakan berbentuk persegi. Crene akhirnya mencoba membuat permen mint dengan bentuk yang lain yaitu bulat dan bolong di tengahnya.
‘Life saver’ itulah nama awal permen ini disebut karena memang bentuknya mirip seperti pelambung atau ban menyelamat, dan sekarang permen ini lebih dikenal orang dengan sebutan permen polo.
- Permen Karet
Thomas Adams, seseorang dari Amerika yang menciptakan permen dari bahan karet pada tahun 1869. Penemuannya tak sengaja karena awalnya ia ingin membuat mainan dari ban sepeda namun percobaannya selalu gagal.
- Permen Lolly Pop
Permen bertangkai ini diberi nama oleh George Smith H, berdasarkan nama kuda balapnya pada tahun 1908. Tak banyak diketahui awal dari keberadaan permen lollypop ini. Namun mesin pembuat permen Lolly Pop diciptakan oleh Samuel Born warga Amerika keturunan Rusia.
- Permen Kapas
Permen kapas pertama kali diciptakan pada tahun 1897 oleh William Morrison dan John Wharton, mereka adalah pembuat permen asal Nashville, Amerika. Mereka juga yang menemukan mesin pembuat permen kapas pertama di dunia.
- Permen Gummy
Permen ini yang pertama kali dibuat di dunia adalah permen gummy berbentuk beruang dari Jerman. Permen ini pada saat itu cukup menarik perhatian karena teksturnya yang lembut dan kenyal.
KA For GAEKON
